Kamis, 27 November 2014

Teks diskusi

Teks Diskusi


A. Definisi Teks Diskusi
  Teks diskusi adalah salah satu jenis teks yang memberikan dua pendapat mengenai suatu hal. Pendapat tersebut tentu ada yang selaras dan juga ada yang bertentangan.
Ketika kita berdiskusi tentang suatu hal, tidak dipungkiri diskusi kita tersebut memiliki berbagai argumen / pendapat yang beragam. Begitu juga dengan teks diskusi ini memiliki dua pendapat yang berbeda; satu, pendapat yang setuju dan, dua, pendapat yang tidak setuju. Oleh karena itu kita harus memiliki pandangan luas mengenai suatu masalah jika kita ingin membuat teks diskusi (http://ayoberbagi.com/contoh-text-discussion-best-example-of-teks-diskusi)
              Teks diskusi (discussion text) bisa di definisikan sebagai sebuah teks yang berisi tentang sebuah wacana yang bermasalah. Wacana yang bermasalah ini adalah wacana yang memiliki dua kubu antara pro (mendukung) dan contra (penentang), antara pendukung isu dan penentang isu. Masalah yang dihadirkan dalam teks diskusi nantinya akan didiskusikan berdasarkan dua sudut pandang tersebut (Point of View) tersebut, pro(pendukung) dan kontra (penentang).  Tujuan komunikatif dari teks diskusi itu sendiri adalah untuk mengetengahkan suatu masalah atau isu yang ditinjau paling tidak dari dua sudut pandang, sebelum sampai pada suatu kesimpulan atau rekomendasi.(http://www.englishindo.com/2012/08/discussion-text.html).
              Dari dua definisi di atas dapat disimpulkan secara sederhana bahwa yang disebut dengan teks diskusi adalah tulisan yang mengulas sebuah masalah (isu) dengan disertai argumen/pendapat baik yang mendukung  maupun yang menentang isu tersebut serta diakhiri dengan  simpulan atau rekomendasi penulis.

B. Struktur Isi Teks Diskusi
              Suyatno menyebutkan bahwa struktur isi teks diskusi meliputi: Isu, Argumen pro dan kontra, Konklusi/Simpulan. (Bahan presentasi pelatihan menulis jenis teks,2014,Unesa).
              Pada sebuah laman internet menyebutkan secara sederhana bahwa struktur isi teks diskusi mencakup:
1.    Isu (masalah)
2.    Argumen (pendapat)
       a. Pendapat Yang Mendukung(Supporting Points)
       b. Pendapat Yang Bertentangan(Contrasting Points)
3.    Kesimpulan / Saran(Conclusion / Recommendation)
              Struktur isi teks diskusi dapat digambarkan dalam bagan berikut:








Bagian-bagian struktur isi teks diskusi tersebut dijelaskan berikut ini.
a). Isu/Masalah
Isu (masalah) dalam teks diskusi  berisikan masalah yang akan didiskusikan/dibahas lebih lanjut. Jika Anda ingin menulis sebuah teks diskusi , ada baiknya pilihlah topik permasalahan yang kontroversial sehingga nanti Anda memiliki banyak argumen, baik argumen yang mendukung atau pun argumen yang bertentangan. Misalnya saja, topik masalah:
  • Siswa tidak boleh membawa handphone agar tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar di kelas ”.
  • “Ujian Nasional  akan terus dilaksanakan sebagai upaya mengetahui kualitas pendidikan nasional”
  • “Keluarga berencana mengendalikan angka kelahiran yang berlebihan”

b). Argumen/pendapat yang mendukung (supporting points)
Pada bagian pendapat yang mendukung ini, kita dituntut untuk menjabarkan lebih lanjut mengenai penjelasan tentang masalah yang sedang kita bahas. Jika dalam isu berisikan masalah seperti pada contoh isu pertama di atas, maka Anda harus menjelaskan lebih rinci tentang HP yang bisa mengganggu kegiatan belajar mengajar di sekolah.

c). Argumen/pendapat yang menentang/bertentangan (contrasting points)
Pada bagian pendapat yang menentang ini, alangkah baiknya kita memberikan pendapat yang lebih berbeda dengan pendapat yang mendukung. Jika HP dianggap memberikan efek negatif terhadap siswa, maka pada bagian ini kita harus memberikan pendapat mengenai manfaat HP untuk siswa. Misalnya saja, dengan memberikan argumen bahwaHP bisa memudahkan siswa dalam mencari informasi di internet tentang mata pelajaran yang sedang dibahas.

d). Kesimpulan/Saran
Pada bagian ini, usahakan kita mengambil jalan tengah mengenai masalah yang sedang dibahas agar kesimpulan yang kita ambil tidak lagi mendatangkan masalah baru. Misalnya saja dalam masalah HP di atas, kita bisa memberikan saran / kesimpulan dengan menuliskan Sekolah memperbolehkan siswa membawa HP asal tidak diaktifkan ketika kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung.

C. Contoh Teks Diskusi Beserta Bagian-Bagiannya
a). Contoh 1:
Siswa Tidak Boleh Membawa Hanphone di Sekolah
  Larangan membawa hanphone (telepon genggam) bagi para siswa di sekolah dengan harapan  agar tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar, ternyata banyak menyebabkan perdebatan di lingkungan sekolah itu sendiri.Berbagai alasan,baik yang mendukung dan menentang larangan itu  terus mengemuka sebagai polemik.
              Bagi pihak yang menyetujui pelarangan membawa hanphone di sekolah itu alasannya sederhana  saja. Alasan pertama,coba Anda bayangkan ketika para peserta didik sedang serius dan berkonsentrasi dalam pembelajaran, tiba-tiba dering hanphone berbunyi, seketika konsentrasi kelas tertuju pada sumber suara itu. Akibatnya, buyarlah konsentrasi belajar siswa. Alasan kedua, para peserta didik yang notabennya adalah masih berusia anak-anak dan remaja berkecenderungan suka bermain. Setiap hanphone dilengkapi dengan fitur-fitur permainan (game). Dengan demikian kecenderungan bermain mereka boleh jadi akan dilakukan juga di dalam kelas tatkala pembelajaran sedang berlangsung. Alasan lainnya adalah jika peserta didik diperkenanankan membawa hanphone bukan tidak mungkin mereka akan melakukan persaingan bagus-bagusan atau mahal-mahalan harga alat komunikasi ini. Dan masih banyak alasan yang lain.
            Terlepas dari alasan-alasan di atas, tidak dapat dipungkiri bahwa para peserta didik suatu ketika sangat membutuhkan jasa handphone, khususnya yang dapat dipakai untuk mengakses internet. Kita ketahui bersama bahwa salah satu sumber yang dipergunakan dalam mengumpulkan informasi data adalah berasal dari internet. Hanphone adalah sarana yang sangat efektif untuk dibawa dan dipergunakan untuk mengakses data yang dibutuhkan dalam  pembelajaran. Bahkan, untuk Kurikulum 2013 memprasaratkan media internet sebagai salah satu sumber penting dalam mengeksplorasi informasi pembelajaran.
            Tampaknya argumen-argumen yang ada di atas dapat kita terima kebenarannya, akan tetapi kita harus bijak bersikap.Artinya,sekolah memperbolehkan siswa membawa HP asal tidak diaktifkan ketika kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung atau boleh diaktifkan di dalam kelas apabila alat ini dibutuhkan untuk mengunduh informasi pembelajaran melalui internet.
b). Contoh 2:
Larangan Merokok di Tempat Umum
            Larangan merokok di tempat-tempat umum menjadi perdebatan yang marak di masyarakat. Kalangan yang mendukung terus mengumandangkan agar larangan it terus dijalankan. Sedangkan, bagi pihak yang kurang setuju mengharapkan agar larangan itu segera dicabut.
            Larangan merokok di tempat-tempat umum,menurut kalangan pendukung larangan, sangat efektif untuk mengurangi dampak buruk merokok,terutama bagi para perokok pasif. Yang dimaksud perokok pasif adalah orang-orang yang tidak merokok tetapi sempat menghirup asap rokok. Perlu dipahami bahwa perokok aktif dan perokok pasif sama-sama memiliki resiko tinggi atas ancaman bahaya merokok. Dengan larangan ini orang-orang non-perokok memiliki hak untuk melindungi diri dari menghisap asap nikotin. Orang-orang non-perokok tidak harus ikut sakit sebagai efek dari perbuatan orang lain (=perokok). Yang pasti,larangan tidak merokok di tempat umum akan mampu menciptakan tempat umum bebas dari asap rokok sekaligus meningkatkan kualitas udara.
            Sementara pihak yang berseberangan dengan larangan ini mengatakan bahwa larangan merokok menyebabkan penurunan pendapatan bagi dunia bisnis,seperti  bar, restoran, dan sejenisnya. Argumen lain adalah larangan merokok di tempat umum adalah menindas hak-hak asasi manusia,khususnya kaum perokok.
            Berangkat dari hal-hal di atas,patut kiranya dikatakan bahwa larangan merokok di tempat umum sebagai upaya menciptakan lingkungan udara yang bersih sekaligus sebagai bentuk penghormatan bagi mereka yang bukan perokok. Sementara itu, bagi para perokok tetap diberi hak untuk menikmati rokok di area tertentu yang biasa disebut “smoking area”.
c). Contoh 3:
Keluarga Berencana
  Kebanyakan orang setuju bahwa beberapa bentuk pembatasan keluarga atau jarak yang diinginkan untuk kebaikan keluarga dan masyarakat . Tapi individu dan kelompok –terutama dari kelompok agama  - berbeda tajam pada metode pengendalian kelahiran yang mereka anggap moral dan diterima .
Pasangan yang praktik pengendalian kelahiran melakukannya karena berbagai alasan . Mereka mungkin ingin membatasi atau ruang anak-anak mereka , atau untuk tidak memiliki anak sama sekali . Pasangan muda sering menunda memiliki anak sehingga kedua pasangan dapat bekerja penuh waktu . Pasangan lain ruang anak-anak mereka sehingga mereka dapat memberikan perhatian sebanyak mungkin setiap anak . Beberapa wanita disarankan oleh dokter mereka untuk menghindari kehamilan karena alasan kesehatan . Di banyak negara dengan populasi yang berkembang pesat , pemerintah mendorong pasangan untuk membatasi ukuran keluarga mereka .
Meskipun kontrol kelahiran telah mendapatkan penerimaan , oposisi terhadap praktek kontinu . Beberapa orang takut bahwa pengendalian kelahiran mendorong hubungan seksual di luar nikah atau pemerintah yang mungkin memaksakan kontrol kelahiran . Beberapa kelompok agama menentang pengendalian kelahiran dengan alasan moral. Beberapa kelompok agama mengajarkan bahwa metode buatan pengendalian kelahiran yang tidak bermoral karena mereka memisahkan dua tujuan dari hubungan seksual dalam pernikahan - suami-istri cinta dan prokreasi anak-anak .
Meskipun mereka menentang semua kontrasepsi buatan, mereka menganggap keluarga berencana alami dapat diterima .

D. Fitur Bahasa Teks Diskusi
              Suyatno(dalam bahan presentasi pelatihan menulis jenis teks,2014,Unesa)
menyebutkan bahwa futur/ciri-ciri dominan bahasa yang dipergunakan dalam teks diskusi adalah:
      Penggunaan kata modalitas
      Penggunaan kata kerja aksi
      Penggunaan nomina, konjungsi
Sementara itu dalam Silabus Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs.(Kemendikbud,2013) menyebutkan bahwa ciri-ciri bahasa teks diskusi adalah:
·         Penggunaan istilah-istilah umum terkait dengan topik diskusi
·         Kata-kata yang menunjukkan suatu perbandingan atau pengontrasan
·         Penggunaan kata-kata yang mendukung/ menolak argumen
Sedangkan pada buku siswa Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan untuk SMP/MTs Kelas VIII menandaskan bahwa ciri-ciri bahasa teks diskusi mencakup:
·         Penggunaan konjungsi perlawanan
·         Penggunaan kohesi leksikal dan kohesi gramatikal
·         Penggunaan modalitas
Dari beberapa pendapat di atas sebenarnya satu dengan yang lain mengandung pengertian yang sama dan saling melengkapi. Simpulannya bahwa ciri-ciri bahasa teks diskusi adalah:
a). Penggunaan kata modalitas,misalnya: harus, akan,ingin,mungkin.
b). Penggunaan kata kerja aksi, misalnya: menyebabkan,mengakibatkan.
c). Penggunaan konjungsi perlawanan,misalnya: tetapi,tapi,namun,akan tetapi.
d).Penggunaan kohesi leksikal (kata/istilah terkait dengan topic teks diskusi) dan  
kohesi gramatikal. Kohesi leksikal adalah kepaduan yang dicapai melalui pemilihan kata/istilah. Kohesi leksikal itu dapat berbentuk pengulangan kata/istilah beberapa kali dalam satu paragraf/wacana,penggunaan sinonim, antonim, dan hiponim dalam satu paragraf/wacana.
Rounded Rectangle: Contoh Kohesi Leksikal:
• Pengulangan kata/istilah: “Ujian nasional masih perlu dilaksanakan untuk mengetahui kualitas pendidikan nasional. Setidaknya dengan ujian nasional kita dapat mengetahui tingkat keberhasilan pebelajaran di setiap satuan pendidikan. Jika,ujian nasional ditiadakan,lalu untuk mengetahui ketercapaian pendidikan nasional menggunakan cara apa lagi? ( ujian nasional diulang beberapa kali).
• Sinonim: “Program Keluarga Berencana yang telah lama dicanangkan sebagai program nasional ternyata hingga kini masih tetap menimbulkan polemik di masyarakat.Program Pengendali Kelahiran ini banyak ditentang oleh kaum agamis tertentu. (frasa bercetak tebal adalah sinonim). Dst.
 



             




Rounded Rectangle: Contoh Kohesi Gramatikal: “Rencana pendirian pembangkit listrik tenaga nuklir ternyata mendapat pertentangan yang hebat dari sebagian masyarakat kita. Mereka masih dihantui oleh musibah kebocoran instalasi nuklir seperti yang pernah terjadi di Gobal (India), Cernobil(Ukraina), atau Fukujima (Jepang). Kejadian-kejadian itu menjadi musibah tidak terlupakan bagi masyarakat dunia termasuk masyarkat Indonesia. ( mereka merujuk pada masyarakat kita; kejadian-kejadian itu merujuk pada musibah kebocoran instalasi nuklir yang terjadi di Gobal, Cernobil, dan Fukujima).







E. Latihan
Rounded Rectangle: • Analisislah struktur isi teks diskusi berikut ini!
• Analisislah fitur bahasa teks diskusi berikut ini!
• Pergunakan lembar kerja 01 untuk mencatat hasil analisis yang Anda lakukan!
 




Teks diskusi:
Siswa Tidak Boleh Membawa Hanphone di Sekolah
  Larangan membawa hanphone (telepon genggam) bagi para siswa di sekolah dengan harapan  agar tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar, ternyata banyak menyebabkan perdebatan di lingkungan sekolah itu sendiri.Berbagai alasan,baik yang mendukung dan menentang larangan itu  terus mengemuka sebagai polemik.
              Bagi pihak yang menyetujui pelarangan membawa hanphone di sekolah itu alasannya sederhana  saja. Alasan pertama,coba Anda bayangkan ketika para peserta didik sedang serius dan berkonsentrasi dalam pembelajaran, tiba-tiba dering hanphone berbunyi, seketika konsentrasi kelas tertuju pada sumber suara itu. Akibatnya, buyarlah konsentrasi belajar siswa. Alasan kedua, para peserta didik yang notabennya adalah masih berusia anak-anak dan remaja berkecenderungan suka bermain. Setiap hanphone dilengkapi dengan fitur-fitur permainan (game). Dengan demikian kecenderungan bermain mereka boleh jadi akan dilakukan juga di dalam kelas tatkala pembelajaran sedang berlangsung. Alasan lainnya adalah jika peserta didik diperkenanankan membawa hanphone bukan tidak mungkin mereka akan melakukan persaingan bagus-bagusan atau mahal-mahalan harga alat komunikasi ini. Dan masih banyak alasan yang lain.
            Terlepas dari alasan-alasan di atas, tidak dapat dipungkiri bahwa para peserta didik suatu ketika sangat membutuhkan jasa handphone, khususnya yang dapat dipakai untuk mengakses internet. Kita ketahui bersama bahwa salah satu sumber yang dipergunakan dalam mengumpulkan informasi data adalah berasal dari internet. Hanphone adalah sarana yang sangat efektif untuk dibawa dan dipergunakan untuk mengakses data yang dibutuhkan dalam  pembelajaran. Bahkan, untuk Kurikulum 2013 memprasaratkan media internet sebagai salah satu sumber penting dalam mengeksplorasi informasi pembelajaran. Tentulah siswa akan kesulitan memperoleh informasi pembelajaran bila pelarangan membawa HP tetap diterapkan.
            Tampaknya argumen-argumen yang ada di atas dapat kita terima kebenarannya, akan tetapi kita harus bijak bersikap.Artinya,sekolah memperbolehkan siswa membawa HP asal tidak diaktifkan ketika kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung atau boleh diaktifkan di dalam kelas apabila alat ini dibutuhkan untuk mengunduh informasi pembelajaran melalui internet.

Lembar Kerja 01:
Analisis Struktur Teks Diskusi
No.
Struktur
Unsur
Bukti
1
Isi
Isu/masalah
(Paragraf berapa)




Pendapat yang mendukung
(Paragraf berapa)




Pendapat yang menentang/menolak
(Paragraf berapa)




Simpulan/saran
(Paragraf berapa)


2
Ciri bahasa
Penggunaan kata modalitas

(Tulis kata/frasa/kalimatnya)


Penggunaan kata kerja aksi









Penggunaan konjungsi perlawanan





Penggunaan kohesi leksikal






Penggunaan kohesi gramatikal




1 komentar:

  1. BOLAVITA adalah Salah Satu Agen Judi Online Teraman Dan Terpercaya.
    BOLAVITA Menyedikan Berbagai Produk Game Untuk Para Bettor Di Indonesia, Diantaranya;

    -SBOBET
    -MAXBET
    -368BET
    -WM555 CASINO
    -SABUNG AYAM
    -BOLA TANGKAS
    -PLAY126
    -Joker123 ( Fish Hunter )

    BOLAVITA Juga Sedang Mengadakan Event Promo Bonus Spesial Natal & Tahun Baru 2019 Freebet 1 Juta untuk para Bettor.
    Dan Tidak Lupa, BOLAVITA Juga Sedang Banyak Promo Menarik loh Untuk Para Bettor, Diantaranya ;

    HOT PROMO BOLAVITA !!!

    -Bonus New Member up To 10%
    -Bonus Setiap Deposit 5%
    -Cashback Lose 10%
    -Rollingan Casino 1% Full
    - DLL

    Nahh Untuk Info Yang Lebih Detail Bisa Langsung Hubungi CS Yang Sedang Bekerja ya

    Contact Person ;
    Wechat : Bolavita
    WA : +62812-2222-995
    Line : cs_bolavita
    BBM PIN : BOLAVITA ( Huruf Semua )

    BalasHapus